e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 23 Januari 2016
Ayat SH: Markus 4:26-34
Judul: Bertumbuh dalam Anugerah
Segala yang hidup harus bertumbuh, meski proses dan hasil
pertumbuhannya tidak selalu terlihat secara fisik.
Kerajaan Allah juga menunjuk pada kehidupan yang sejati. Kerajaan
Allah juga mengalami pertumbuhan. Pertumbuhannya tidak mudah
dikenali dan disadari oleh dunia ini. Diawali dengan menabur benih
seperti halnya menaburkan benih di tanah (26). Pekerjaan yang
terlihat hanya tindakan menabur. Lalu, benih itu mengeluarkan
tunas, tangkai, bulir hingga buahnya matang (27-28). Semua proses
ini menunjukkan campur tangan Allah yang memberkati benih dan
tanah. Ia pula yang menurunkan hujan agar beroleh air yang cukup
dan sinar matahari untuk pertumbuhan. Apabila itu telah terjadi,
maka ada waktunya menuai (29).
Selain itu, pertumbuhan Kerajaan Allah digambarkan melalui penanaman
biji sesawi yang paling kecil. Biji sesawi tumbuh menjadi sangat
besar (31-32). Tidak ada yang dapat manusia lakukan untuk menjamin
kehidupan dan pertumbuhan biji sesawi ini. Namun, manusia dapat
membantu mengusahakan dengan cara-cara alamiah yang mampu
dikerjakannya.
Kerajaan Allah sebagaimana iman harus bertumbuh. Ada benih yang
ditabur, tetapi bagaimana iman dapat muncul ke permukaan dan
bertumbuh semakin besar dan kuat tidak dapat dimengerti atau
diatur oleh manusia. Semuanya ada waktu pertanggungjawabannya.
Manusia hanya dapat memakai usaha-usaha lahiriah dan kesempatan
yang ada untuk membantu prosesnya. Tetapi yang menjamin waktu dan
hasil hanyalah Allah sendiri. Semua itu bukan karena usaha dan
kebaikan manusia. Sebab itu, pertumbuhan iman dan kerajaan Allah
terjadi hanya di dalam dan oleh anugerah- Nya. Ketika seseorang
bertemu dan menerima Yesus hingga bertumbuh dewasa dan
menghasilkan buah keselamatan, maka semua itu hanya anugerah
Allah. Manusia dapat menjadi rekan sekerja Allah untuk
mengusahakannya, tetapi sepenuhnya tergantung pada belas kasihan
Allah.
Bersandarlah kepada Allah dan teruslah bertumbuh di dalam
anugerah-Nya. [JH]
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2016/01/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Markus+4:26-34
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Markus+4:26-34
Markus 4:26-34
26 Lalu kata Yesus: "Beginilah hal Kerajaan Allah itu: seumpama orang
yang menaburkan benih di tanah,
27 lalu pada malam hari ia tidur dan pada siang hari ia bangun, dan
benih itu mengeluarkan tunas dan tunas itu makin tinggi, bagaimana
terjadinya tidak diketahui orang itu.
28 Bumi dengan sendirinya mengeluarkan buah, mula-mula tangkainya,
lalu bulirnya, kemudian butir-butir yang penuh isinya dalam bulir
itu.
29 Apabila buah itu sudah cukup masak, orang itu segera menyabit,
sebab musim menuai sudah tiba."
30 Kata-Nya lagi: "Dengan apa hendak kita membandingkan Kerajaan
Allah itu, atau dengan perumpamaan manakah hendaknya kita
menggambarkannya?
31 Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah.
Memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih
yang ada di bumi.
32 Tetapi apabila ia ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar
dari pada segala sayuran yang lain dan mengeluarkan cabang-cabang
yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam
naungannya."
33 Dalam banyak perumpamaan yang semacam itu Ia memberitakan firman
kepada mereka sesuai dengan pengertian mereka,
34 dan tanpa perumpamaan Ia tidak berkata-kata kepada mereka, tetapi
kepada murid-murid-Nya Ia menguraikan segala sesuatu secara
tersendiri.
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5220760-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org
(e-SH) 23 Januari -- Markus 4:26-34 - Bertumbuh dalam Anugerah
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar