(e-SH) 16 Desember -- Amsal 31:10-31 - Isteri yang Takut akan Allah

Posted On // Leave a Comment
From ???@??? Wed Dec 16 01:00:00 2015
To: e-SH <i-kan-akar-santapan-harian@hub.xc.org>
From: e-SH <sh@sabda.org>
Subject: (e-SH) 16 Desember -- Amsal 31:10-31 - Isteri yang Takut akan Allah
Cc:
Bcc:
X-Attachments:



e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 16 Desember 2015
Ayat SH: Amsal 31:10-31

Judul: Isteri yang Takut akan Allah

Salah satu fungsi isteri adalah penolong bagi suami. Ia memiliki peran
dan pengaruh besar dalam keluarga. Jika di ayat 3 ibu Lemuel
memperingatkan tentang figur isteri yang dapat membinasakan
seorang raja, maka pada nas hari ini kita diberitahu tentang
berkat bagi keluarga yang disebabkan oleh isteri yang takut akan
Tuhan.

Isteri yang cakap adalah isteri yang tidak ternilai dan lebih berharga
dari permata (10), sebab ia dipercaya oleh suami. Kehadirannya di
tengah keluarga menyebabkan suaminya berbahagia, dan ia berbuat
baik kepada suaminya sepanjang hidupnya (11-12). Dalam
aktivitasnya, isteri yang cakap mampu melakukan banyak hal.
Misalnya, ia mencari bulu domba dan rami, bekerja dengan tangan
dan jari-jarinya memegang pemintal (13, 19). Ia serupa kapal
saudagar yang mendatangkan makanan dari jauh (14). Selain itu, ia
membeli ladang dan mengelolanya (16). Dengan demikian, ia
mempunyai pendapatan yang menguntungkan, dan pelitanya tidak padam
pada malam hari (18). Pada masa itu, hanya orang yang
berpenghasilan cukup dapat menyediakan pelita pada malam hari.
Berarti usaha keras dari isteri yang cakap ini membantu suaminya
membuat keluarga tersebut dapat hidup nyaman. Bahkan pada musim
dingin mereka tidak usah kuatir dengan salju, karena mereka semua
berpakaian rangkap (21).

Sebagai seorang isteri dan ibu, ia menyediakan makanan dan pakaian
untuk seisi rumah. Ia memastikan tiada seorang pun berkekurangan
(15, 21). Ia juga membantu dan memperhatikan orang-orang yang
tertindas dan miskin (20). Bukan hanya dalam tindakan, ia memiliki
hikmat dalam berbicara dan pengajaran yang lemah lembut ada di
lidahnya (26). Tidak mengherankan kalau ia dipuji oleh suami dan
anak-anaknya (28). Perbuatannya membuat ia dipuji dipintu-pintu
gerbang (31). Ini semua dimungkinkan karena ia adalah isteri yang
takut akan TUHAN (30).

Hai kaum perempuan, jadilah perempuan yang takut akan Tuhan sehingga
dapat menjadi berkat bagi orang sekitar dan bagi keluarga. [IT]

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/12/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+31:10-31
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Amsal+31:10-31

Amsal 31:10-31

10 Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih berharga
dari pada permata.
11 Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan
keuntungan.
12 Ia berbuat baik kepada suaminya dan tidak berbuat jahat sepanjang
umurnya.
13 Ia mencari bulu domba dan rami, dan senang bekerja dengan
tangannya.
14 Ia serupa kapal-kapal saudagar, dari jauh ia mendatangkan
makanannya.
15 Ia bangun kalau masih malam, lalu menyediakan makanan untuk seisi
rumahnya, dan membagi-bagikan tugas kepada pelayan-pelayannya
perempuan.
16 Ia membeli sebuah ladang yang diingininya, dan dari hasil
tangannya kebun anggur ditanaminya.
17 Ia mengikat pinggangnya dengan kekuatan, ia menguatkan lengannya.
18 Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari
pelitanya tidak padam.
19 Tangannya ditaruhnya pada jentera, jari-jarinya memegang pemintal.
20 Ia memberikan tangannya kepada yang tertindas, mengulurkan
tangannya kepada yang miskin.
21 Ia tidak takut kepada salju untuk seisi rumahnya, karena seluruh
isi rumahnya berpakaian rangkap.
22 Ia membuat bagi dirinya permadani, lenan halus dan kain ungu
pakaiannya.
23 Suaminya dikenal di pintu gerbang, kalau ia duduk bersama-sama
para tua-tua negeri.
24 Ia membuat pakaian dari lenan, dan menjualnya, ia menyerahkan ikat
pinggang kepada pedagang.
25 Pakaiannya adalah kekuatan dan kemuliaan, ia tertawa tentang hari
depan.
26 Ia membuka mulutnya dengan hikmat, pengajaran yang lemah lembut
ada di lidahnya.
27 Ia mengawasi segala perbuatan rumah tangganya, makanan kemalasan
tidak dimakannya.
28 Anak-anaknya bangun, dan menyebutnya berbahagia, pula suaminya
memuji dia:
29 Banyak wanita telah berbuat baik, tetapi kau melebihi mereka
semua.
30 Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi
isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.
31 Berilah kepadanya bagian dari hasil tangannya, biarlah
perbuatannya memuji dia di pintu-pintu gerbang!

e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5200060-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar