(e-SH) 02 Desember -- Amsal 25:15-28 - Bara di atas Kepala

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 2 Desember 2015
Ayat SH: Amsal 25:15-28

Judul: Bara di atas Kepala

Perselisihan yang berujung pada peperangan, sering kali mewarnai
sejarah umat manusia. Melalui pelajaran sejarah, kita dapat
memperoleh bukti mengenai hal itu. Dalam Alkitab sendiri, kita
juga menjumpai pelbagai kisah tentang peperangan demi peperangan,
baik yang sudah pernah terjadi hingga peperangan yang bersifat
nubuatan dalam kitab Wahyu.

Sebuah negara berada dalam kondisi damai atau tidak, semuanya itu
tergantung pada para penguasa. Mereka yang menentukan ada atau
tidaknya musuh bagi bangsanya. Untuk itu, para penguasa
membutuhkan kesabaran, sebab kekerasan tekadnya dapat diluluhkan
dengan lidah yang lembut (15). Jika tidak hati-hati, maka yang
terjadi adalah orang lain membenci dan menjadikan kita sebagai
pengkhianat (19), ibarat memberikan cuka pada luka (20). Kebencian
yang dibalas dengan kebencian hanya menghasilkan perselisihan.

Untuk menyelesaikan perselisihan, pengamsal tidak hanya memberikan
nasihat dalam mempergunakan kata-kata persuasif, tetapi juga
memberikan nasihat untuk melakukan tindakan konkret, ibarat
memberi makan saat lapar dan memberi minum saat dahaga (21).

Memang nasihat yang diberikan oleh Salomo bisa dikatakan sebuah
nasihat yang tidak masuk akal. Sebab dalam kondisi perseteruan
antarnegara, hal tersebut tidak mungkin dilakukan. Bukan pula
nasihat Salomo dapat diartikan bahwa kita harus menyuap seteru.
Nasihat Salomo tidak berhenti di situ saja, tetapi mengandung
janji Tuhan yang luar biasa. Artinya, dalam kondisi apapun,
perbuatan baik terhadap orang lain, yang mungkin menjadi seteru
dalam perselisihan, adalah hal baik untuk tetap dilakukan.

Sebagai orang yang percaya, banyak sekali tantangan yang kita dihadapi
dalam beribadah kepada Tuhan. Melalui nasihat Salomo, kita dapat
melihat bahwa Tuhan ingin agar kita tetap berbuat baik kepada
siapapun. Sebab, hal itu seperti menaruh bara api di atas kepala
mereka. Sudahkah kita melakukannya? [YSAN]

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/12/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+25:15-28
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Amsal+25:15-28

Amsal 25:15-28

15 Dengan kesabaran seorang penguasa dapat diyakinkan dan lidah
lembut mematahkan tulang.
16 Kalau engkau mendapat madu, makanlah secukupnya, jangan sampai
engkau terlalu kenyang dengan itu, lalu memuntahkannya.
17 Janganlah kerap kali datang ke rumah sesamamu, supaya jangan ia
bosan, lalu membencimu.
18 Orang yang bersaksi dusta terhadap sesamanya adalah seperti gada,
atau pedang, atau panah yang tajam.
19 Kepercayaan kepada pengkhianat di masa kesesakan adalah seperti
gigi yang rapuh dan kaki yang goyah.
20 Orang yang menyanyikan nyanyian untuk hati yang sedih adalah
seperti orang yang menanggalkan baju di musim dingin, dan seperti
cuka pada luka.
21 Jikalau seterumu lapar, berilah dia makan roti, dan jikalau ia
dahaga, berilah dia minum air.
22 Karena engkau akan menimbun bara api di atas kepalanya, dan TUHAN
akan membalas itu kepadamu.
23 Angin utara membawa hujan, bicara secara rahasia muka marah.
24 Lebih baik tinggal pada sudut sotoh rumah dari pada diam serumah
dengan perempuan yang suka bertengkar.
25 Seperti air sejuk bagi jiwa yang dahaga, demikianlah kabar baik
dari negeri yang jauh.
26 Seperti mata air yang keruh dan sumber yang kotor, demikianlah
orang benar yang kuatir di hadapan orang fasik.
27 Tidaklah baik makan banyak madu; sebab itu biarlah jarang
kata-kata pujianmu.
28 Orang yang tak dapat mengendalikan diri adalah seperti kota yang
roboh temboknya.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5193922-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar