(e-SH) 15 Mei -- Bilangan 31:1-24 - Kekudusan hidup sebagai umat

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 15 Mei 2015
Ayat SH: Bilangan 31:1-24

Judul: Kekudusan hidup sebagai umat

Dalam Bilangan 25:16-18, Tuhan memberikan instruksi kepada Musa supaya
Israel menghancurkan Midian. Ini sebagai akibat jatuhnya orang
Israel pada penyembahan berhala melalui perempuan-perempuan Moab.

Instruksi Tuhan di pasal 25 itu kemudian dijalankan di dalam bacaan
hari ini. Ayat 3 menyatakan bahwa tema peperangan ini adalah
"Pembalasan Tuhan terhadap Midian". Lalu bagaimana hasilnya? Lima
raja Midian, seluruh laki-laki Midian, pun Bileam mati terbunuh
(7-8). Seluruh kota habis dibakar (10). Sisanya dijadikan sebagai
jarahan perang, yaitu perempuan, anak-anak, hewan ternak, sertai
semua kekayaan orang Midian. Senangkah Musa terhadap hasil
peperangan itu? Ternyata tidak, karena mereka membiarkan para
perempuan tetap hidup. Padahal para perempuan itulah yang
menyebabkan orang Israel berpaling dari Allah, hingga mereka
ditulah oleh Allah (15-16). Maka perempuan-perempuan itu serta
anak laki-laki masih harus dibunuh (17). Begitu kejamkah Tuhan?
Kita harus melihat bahwa dalam budaya saat itu, anak laki-laki
akan bertumbuh menjadi pria dewasa yang memiliki tanggung jawab
untuk membalas dendam atas kematian ayah mereka. Selain itu,
mereka juga akan menghidupkan kembali budaya Midian, yang jelas
anti-Allah. Dengan demikian jelas bahwa tindakan itu diperlukan
untuk melindungi umat Israel dari kontaminasi penyembahan berhala.
Terlihat bahwa Tuhan menginginkan umat-Nya hidup kudus, hanya bagi
Dia.Tuntutan kekudusan juga kita lihat dari para prajurit yang
harus menjalankan penyucian diri seusai peperangan, sebelum mereka
memasuki perkemahan (19-24).

Tuhan bersikap sangat tegas terhadap kekudusan hidup umat-Nya. Segala
kecemaran harus dijauhkan. Maka kita perlu bertanya, seberapa
sungguh kita menjaga kekudusan hidup kita? Di tengah era ketika
kita hidup semakin individualis, mari kita tetap menjaga diri di
dalam komunitas yang saling membangun dan menjaga kekudusan hidup
sebagai umat Tuhan, sebagai kesaksian yang kokoh di tengah dunia
ini.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/05/15/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+31:1-24
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+31:1-24

Bilangan 31:1-24

1 TUHAN berfirman kepada Musa:
2 "Lakukanlah pembalasan orang Israel kepada orang Midian; kemudian
engkau akan dikumpulkan kepada kaum leluhurmu."
3 Lalu berkatalah Musa kepada bangsa itu: "Baiklah sejumlah orang
dari antaramu mempersenjatai diri untuk berperang, supaya mereka
melawan Midian untuk menjalankan pembalasan TUHAN terhadap Midian.
4 Dari setiap suku di antara segala suku Israel haruslah kamu
menyuruh seribu orang untuk berperang."
5 Demikianlah diserahkan dari kaum-kaum Israel seribu orang dari
tiap-tiap suku, jadi dua belas ribu orang bersenjata untuk
berperang.
6 Lalu Musa menyuruh mereka untuk berperang, seribu orang dari
tiap-tiap suku, bersama-sama dengan Pinehas, anak imam Eleazar,
untuk berperang, dengan membawa perkakas tempat kudus dan
nafiri-nafiri pemberi tanda semboyan.
7 Kemudian berperanglah mereka melawan Midian, seperti yang
diperintahkan TUHAN kepada Musa, lalu membunuh semua laki-laki
mereka.
8 Selain dari orang-orang yang mati terbunuh itu, merekapun membunuh
juga raja-raja Midian, yakni Ewi, Rekem, Zur, Hur dan Reba, kelima
raja Midian, juga Bileam bin Beor dibunuh mereka dengan pedang.
9 Kemudian Israel menawan perempuan-perempuan Midian dan anak-anak
mereka; juga segala hewan, segala ternak dan segenap kekayaan
mereka dijarah,
10 dan segala kota kediaman serta segala tempat perkemahan mereka
dibakar.
11 Kemudian diambillah seluruh jarahan dan seluruh rampasan berupa
manusia dan hewan itu,
12 dan dibawalah orang-orang tawanan, rampasan dan jarahan itu kepada
Musa dan imam Eleazar dan kepada umat Israel, ke tempat perkemahan
di dataran Moab yang di tepi sungai Yordan dekat Yerikho.
13 Lalu pergilah Musa dan imam Eleazar dan semua pemimpin umat itu
sampai ke luar tempat perkemahan untuk menyongsong mereka.
14 Maka gusarlah Musa kepada para pemimpin tentara itu, kepada para
kepala pasukan seribu dan para kepala pasukan seratus, yang pulang
dari peperangan,
15 dan Musa berkata kepada mereka: "Kamu biarkankah semua perempuan
hidup?
16 Bukankah perempuan-perempuan ini, atas nasihat Bileam, menjadi
sebabnya orang Israel berubah setia terhadap TUHAN dalam hal Peor,
sehingga tulah turun ke antara umat TUHAN.
17 Maka sekarang bunuhlah semua laki-laki di antara anak-anak mereka,
dan juga semua perempuan yang pernah bersetubuh dengan laki-laki
haruslah kamu bunuh.
18 Tetapi semua orang muda di antara perempuan yang belum pernah
bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu biarkan hidup bagimu.
19 Tetapi kamu ini, berkemahlah tujuh hari lamanya di luar tempat
perkemahan; setiap orang yang telah membunuh orang dan setiap
orang yang kena kepada orang yang mati terbunuh haruslah menghapus
dosa dari dirinya pada hari yang ketiga dan pada hari yang
ketujuh, kamu sendiri dan orang-orang tawananmu;
20 juga setiap pakaian dan setiap barang kulit dan setiap barang yang
dibuat dari bulu kambing dan setiap barang kayu haruslah
disucikan."
21 Lalu berkatalah imam Eleazar kepada para prajurit, yang telah
pergi bertempur itu: "Inilah ketetapan hukum yang diperintahkan
TUHAN kepada Musa.
22 Hanya emas dan perak, tembaga, besi, timah putih dan timah hitam,
23 segala yang tahan api, haruslah kamu lakukan dari api, supaya
menjadi tahir; tetapi semuanya itu haruslah juga disucikan dengan
air penyuci; dan segala yang tidak tahan api haruslah kamu lalukan
dari air.
24 Lagipula kamu harus mencuci pakaianmu pada hari yang ketujuh,
supaya kamu tahir, dan kemudian bolehlah kamu masuk ke tempat
perkemahan."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5088341-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar