e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 14 Mei 2015
Bacaan : Efesus 4:1-16
Setahun: 1 Tawarikh 8-10
Nats: Bukankah "Ia telah naik" berarti bahwa Ia juga telah turun ke
bagian bumi yang paling bawah? Ia yang telah turun, Ia juga yang
telah naik jauh lebih tinggi daripada semua langit, untuk
memenuhi segala sesuatu. (Efesus 4:9-10)
Judul:
TEMPAT PALING DALAM
Dalam sebuah konseling, seseorang mengaku telah jatuh dalam dosa
yang sangat parah. Akibat perbuatannya tersebut ia merasa bahwa
dosanya sudah tidak mungkin diampuni oleh Tuhan. Ia berkata, "Saya
sudah jatuh sangat dalam." Karena beranggapan bahwa Tuhan tidak
mungkin mengampuninya lagi, orang ini jadi sangat tertuduh, minder,
dan bahkan tidak bisa berdoa lagi.
Dalam menyelesaikan dosa manusia, Tuhan Yesus telah turun ke bagian
bumi yang paling bawah dan naik melebihi segala langit. Kata "paling
bawah" menunjukkan bahwa tidak ada sesuatu yang lebih dalam lagi.
Kejatuhan kita mungkin sangat parah, tetapi Tuhan Yesus sudah
mencapai tempat yang paling dalam untuk menyelesaikan dosa kita.
Artinya, tidak ada dosa yang tidak bisa Tuhan Yesus selesaikan.
Kematian-Nya di kayu salib sungguh ajaib sebab Dia mati satu kali
untuk menyelesaikan semua jenis dosa di seluruh dunia bagi semua
orang yang pernah lahir ke dunia.
Paulus berkata bahwa ia mengarahkan pandangannya ke depan, melupakan
apa yang ada di belakangnya, termasuk segala kegagalan dan dosanya
(Fil. 3:13). Paulus mengakui bahwa dirinya adalah penganiaya jemaat.
Tetapi, Paulus tidak mau mengarahkan pandangan pada betapa parahnya
ia telah jatuh, sebaliknya ia mengarahkan pandangan pada betapa
tingginya kasih karunia Allah yang ada di dalam Tuhan Yesus.
Marilah kita menerima kasih karunia-Nya, yang mampu menyelesaikan
masa lalu kita yang begitu buruk dan membawa kita kepada masa depan
yang sejahtera. --Yusak Budi S /Renungan Harian
TIDAK ADA DOSA YANG TERLALU PARAH
UNTUK DISELESAIKAN OLEH ANUGERAH TUHAN.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/05/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Efesus+4:1-16
Efesus 4:1-16
1 Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan
karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah
dipanggil berpadanan dengan panggilan itu.
2 Hendaklah kamu selalu rendah hati, lemah lembut, dan sabar.
Tunjukkanlah kasihmu dalam hal saling membantu.
3 Dan berusahalah memelihara kesatuan Roh oleh ikatan damai
sejahtera:
4 satu tubuh, dan satu Roh, sebagaimana kamu telah dipanggil
kepada satu pengharapan yang terkandung dalam panggilanmu,
5 satu Tuhan, satu iman, satu baptisan,
6 satu Allah dan Bapa dari semua, Allah yang di atas semua dan
oleh semua dan di dalam semua.
7 Tetapi kepada kita masing-masing telah dianugerahkan kasih
karunia menurut ukuran pemberian Kristus.
8 Itulah sebabnya kata nas: "Tatkala Ia naik ke tempat tinggi, Ia
membawa tawanan-tawanan; Ia memberikan pemberian-pemberian
kepada manusia."
9 Bukankah "Ia telah naik" berarti, bahwa Ia juga telah turun ke
bagian bumi yang paling bawah?
10 Ia yang telah turun, Ia juga yang telah naik jauh lebih tinggi
dari pada semua langit, untuk memenuhkan segala sesuatu.
11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi,
baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan
pengajar-pengajar,
12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan,
bagi pembangunan tubuh Kristus,
13 sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan
yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat
pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus,
14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh
rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam
kelicikan mereka yang menyesatkan,
15 tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih
kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang
adalah Kepala.
16 Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat
menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar
pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan
membangun dirinya dalam kasih.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?1+Tawarikh+8-10
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Tawarikh+8-10
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
(e-RH) Mei 14 -- TEMPAT PALING DALAM
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar