(e-SH) 29 Maret -- Mazmur 13 - Menanti dengan iman

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 29 Maret 2015
Ayat SH: Mazmur 13

Judul: Menanti dengan iman

Menanti bukan pekerjaan yang mudah, apalagi menyenangkan. Menanti
berkepanjangan bisa membuat orang tertekan bahkan berhenti
berharap. Kalau sudah demikian, sepertinya jalan keluar
satu-satunya hanyalah mengakhiri hidup! Benarkah demikian?

Kita tidak tahu apa penyebab pemazmur merasa dilupakan Tuhan, atau
merasa Tuhan tidak peduli lagi kepadanya? Yang jelas, perasaan ini
sudah berlarut-larut sehingga pemazmur jatuh sakit (4), dan merasa
akan segera ajal kalau Tuhan tidak menjawab pergumulannya ini.
Perasaan yang sudah berat ini diperberat lagi dengan orang-orang
yang menyuarakan cemoohan mereka atasnya. Bahwa pemazmur sudah
ditinggalkan Tuhannya. Ia sebentar lagi pasti hancur (5).

Di tengah kegalauan ini, pemazmur menaikkan hatinya kepada Tuhan. Dari
perasaan tidak menentu ini, pemazmur memberanikan diri untuk
memercayai Tuhan kembali. Dasarnya adalah kasih setia Tuhan yang
sudah pernah pemazmur alami, yang ia yakini tidak pernah berubah
(6). Segera setelah pemazmur menyatakan keyakinan ini, sukacita
yang sekian lama tenggelam kini bak mentari yang terbit di pagi
hari, mengenyahkan awan kelam nan kelabu. Sukacita itupun
diekspresikan dengan nyanyian yang mengisahkan kebaikan Tuhan yang
sudah pernah pemazmur alami.

Masalah boleh saja masih ada. Musuh masih mengintai, menantikan
kehancuran anak-anak Tuhan. Suara Tuhan pun, mungkin masih tidak
tertangkap oleh antena hati kita. Akan tetapi, bersama pemazmur,
kita pun dapat bertahan untuk tidak tenggelam. Bahkan kita bisa
menaikkan hati kita kepada Tuhan, karena kita meyakini kasih
setia-Nya. Bersama pemazmur kita bisa menyanyi memuji Tuhan kita
karena kebaikan-Nya yang sudah pernah kita alami, yang membuat
kita yakin akan sekali lagi kita alami.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/03/29/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+13
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+13

Mazmur 13

1 Untuk pemimpin biduan. Mazmur Daud. (13-2) Berapa lama lagi,
TUHAN, Kaulupakan aku terus-menerus? Berapa lama lagi
Kausembunyikan wajah-Mu terhadap aku?
2 (13-3) Berapa lama lagi aku harus menaruh kekuatiran dalam diriku,
dan bersedih hati sepanjang hari? Berapa lama lagi musuhku
meninggikan diri atasku?
3 (13-4) Pandanglah kiranya, jawablah aku, ya TUHAN, Allahku!
Buatlah mataku bercahaya, supaya jangan aku tertidur dan mati,
4 (13-5) supaya musuhku jangan berkata: "Aku telah mengalahkan dia,"
dan lawan-lawanku bersorak-sorak, apabila aku goyah.
5 (13-6a) Tetapi aku, kepada kasih setia-Mu aku percaya, hatiku
bersorak-sorak karena penyelamatan-Mu.
6 (13-6b) Aku mau menyanyi untuk TUHAN, karena Ia telah berbuat baik
kepadaku.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5059555-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar