e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 26 Oktober 2014
Ayat SH: Kidung Agung 5:9-6:3
Judul: Memuji suami dengan tulus
Apa yang paling ditakuti suami mendengar komentar atau pandangan penuh
arti sang istri? Rambut yang mulai menipis, atau perut yang
membuncit? Oleh karena itu, banyak pria paruh baya ingin tampil
lebih percaya diri dengan cara mulai mengecat rambutnya yang sudah
terlihat memutih, atau memakai rambut palsu. Bahkan lebih modern
lagi, transplantasi rambut agar kelihatan lebih muda. Olah raga,
ngegym istilah populernya, bukan hanya mengetren di kalangan kaum
muda, tetapi juga bagi para pria yang memasuki masa puber kedua.
Kalau kita hubungkan puisi ini dengan puisi sebelumnya di mana sang
istri sakit asmara (5:8), maka sakit asmara itu justru berfungsi
untuk memaksakan perhatian istri kepada pasangannya. Dengan
sengaja, sang istri mengungkapkan pujiannya yang tulus akan
kegagahan suaminya. Berharap sang suami tersanjung dan tergoda
untuk kembali pada keintiman semula. Bahkan kalau boleh, keintiman
yang semakin dihargai oleh karena penghalang-penghalang yang harus
berani diterobos!
Ya, keintiman bukan lagi sesuatu yang dianggap dari sononya (dalam
Bahasa Inggris, take it for granted), melainkan sesuatu yang harus
diperjuangkan, dihidupkan, bahkan kalau perlu dengan mengurbankan
hal lain, yang mungkin penting, tetapi tidak fundamental. Justru
keintiman yang diperbarui menjadikan suami dan istri lebih lekat
satu sama lain, lebih berani berkomitmen bahwa "Aku kepunyaan
kekasihku, dan kepunyaanku kekasihku" (6:3).
Sudahkah Anda memuji pasangan Anda hari ini? Fokuslah pada hal yang
baik yang dapat Anda lihat pada pasangan Anda. Jangan hanya
mencari-cari hal-hal jelek untuk dikritik. Mulailah dengan tulus
katakan betapa Anda mencintainya dan ingin membahagiakannya. Lalu,
lakukan sesuatu untuk mewujudkannya.
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2014/10/26/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kidung+Agung+5:9-6:3
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kidung+Agung+5:9-6:3
Kidung Agung 5:9-6:3
9 --Apakah kelebihan kekasihmu dari pada kekasih yang lain, hai
jelita di antara wanita? Apakah kelebihan kekasihmu dari pada
kekasih yang lain, sehingga kausumpahi kami begini?
10 --Putih bersih dan merah cerah kekasihku, menyolok mata di antara
selaksa orang.
11 Bagaikan emas, emas murni, kepalanya, rambutnya mengombak, hitam
seperti gagak.
12 Matanya bagaikan merpati pada batang air, bermandi dalam susu,
duduk pada kolam yang penuh.
13 Pipinya bagaikan bedeng rempah-rempah, petak-petak rempah-rempah
akar. Bunga-bunga bakung bibirnya, bertetesan cairan mur.
14 Tangannya bundaran emas, berhiaskan permata Tarsis, tubuhnya
ukiran dari gading, bertabur batu nilam.
15 Kakinya adalah tiang-tiang marmar putih, bertumpu pada alas emas
murni. Perawakannya seperti gunung Libanon, terpilih seperti
pohon-pohon aras.
16 Kata-katanya manis semata-mata, segala sesuatu padanya menarik.
Demikianlah kekasihku, demikianlah temanku, hai puteri-puteri
Yerusalem.
1 --Ke mana perginya kekasihmu, hai jelita di antara wanita? Ke
jurusan manakah kekasihmu pergi, supaya kami mencarinya besertamu?
2 --Kekasihku telah turun ke kebunnya, ke bedeng rempah-rempah untuk
menggembalakan domba dalam kebun dan memetik bunga bakung.
3 Aku kepunyaan kekasihku, dan kepunyaanku kekasihku, yang
menggembalakan domba di tengah-tengah bunga bakung.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4969411-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org
(e-SH) 26 Oktober -- Kidung Agung 5:9-6:3 - Memuji suami dengan tulus
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar