(e-SH) 15 Oktober -- Yeremia 28:1-17 - Jangan ada dusta di hadapan Tuhan

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 15 Oktober 2014
Ayat SH: Yeremia 28:1-17

Judul: Jangan ada dusta di hadapan Tuhan

Nabi palsu silih berganti ada untuk mengganggu kehidupan umat Tuhan
dengan cara memalsukan firman Tuhan. Kalau kita tidak sungguh
membaca dan merenungkan firman-Nya, dengan mudah nabi palsu
memperdaya kita. Apalagi tampilan mereka pun memikat dan nubuatnya
begitu meyakinkan. Seperti Hananya, yang bernubuat kepada Yeremia
di rumah Tuhan, di depan mata imam-imam dan seluruh rakyat. Ia
menyatakan bahwa nubuatnya itu berasal dari Tuhan (2-4, 11).

Hananya menubuatkan berita gembira bagi umat Israel, bahwa dalam dua
tahun mendatang perkakas rumah Tuhan yang diangkut ke Babel, juga
Yekhonya bin Yoyakim -raja Yehuda- beserta semua orang buangan
akan pulang (2-3). Hananya memastikan bahwa hal itu akan terjadi
dari pihak Tuhan. Ia menegaskan bahwa Tuhan yang akan mematahkan
kuk dari raja Babel (2, 4).

Nubuat Hananya bertujuan membatalkan nubuat Yeremia. Melalui Yeremia,
Tuhan menantang para nabi palsu itu untuk bernubuat mengenai
kepastian kepulangan perkakas rumah Tuhan yang diangkut ke Babel
dan juga kepulangan Yoyakhin, raja Yehuda beserta semua orang
buangan (Yer. 27:16-21).

Tantangan Tuhan dijawab oleh Hananya. Tidak hanya bernubuat, ia malah
berani melakukan tindakan untuk menunjukkan kepastian nubuatnya.
Gandar yang terpasang di tengkuk Yeremia diambil dan dipatahkannya
(10). Setelah itu, ia bernubuat bahwa dalam dua tahun mendatang
akan ada kebebasan dari raja Babel karena Tuhan telah mematahkan
kuk Nebukadnezar (11)! Namun nubuat Hananya hanya sebatas retorika
saja. Semuanya itu palsu belaka (13-17). Nyatanya, Hananya mati
pada tahun itu juga dan nubuat palsunya tidak terbukti.

Sering kali kita menjadi "Hananya-Hananya" dengan menggunakan istilah
"Kehendak Allah" atau "Demi Tuhan" bagi ambisi atau keinginan
kita. Baiklah mulai sekarang ini kita berhenti melakukan itu.
Berhentilah menggunakan nama Tuhan untuk menutupi ambisi kita.
Jangan sampai Tuhan menghukum kita seperti Hananya.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2014/10/15/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yeremia+28:1-17
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+28:1-17

Yeremia 28:1-17

1 Dalam tahun itu juga, pada permulaan pemerintahan Zedekia, raja
Yehuda, dalam bulan yang kelima tahun yang keempat, berkatalah
nabi Hananya bin Azur yang berasal dari Gibeon itu kepadaku di
rumah TUHAN, di depan mata imam-imam dan seluruh rakyat:
2 "Beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Aku telah
mematahkan kuk raja Babel itu.
3 Dalam dua tahun ini Aku akan mengembalikan ke tempat ini segala
perkakas rumah TUHAN yang telah diambil dari tempat ini oleh
Nebukadnezar, raja Babel, dan yang diangkutnya ke Babel.
4 Juga Yekhonya bin Yoyakim, raja Yehuda, beserta semua orang
buangan dari Yehuda yang dibawa ke Babel akan Kukembalikan ke
tempat ini, demikianlah firman TUHAN! Sungguh, Aku akan mematahkan
kuk raja Babel itu!"
5 Lalu berkatalah nabi Yeremia kepada nabi Hananya di depan mata
imam-imam dan di depan mata seluruh rakyat yang berdiri di rumah
TUHAN itu,
6 kata nabi Yeremia: "Amin! Moga-moga TUHAN berbuat demikian!
Moga-moga TUHAN menepati perkataan-perkataan yang kaunubuatkan itu
dengan dikembalikannya perkakas-perkakas rumah TUHAN dan semua
orang buangan itu dari Babel ke tempat ini.
7 Hanya, dengarkanlah hendaknya perkataan yang akan kukatakan ke
telingamu dan ke telinga seluruh rakyat ini:
8 Nabi-nabi yang ada sebelum aku dan sebelum engkau dari dahulu kala
telah bernubuat kepada banyak negeri dan terhadap
kerajaan-kerajaan yang besar tentang perang dan malapetaka dan
penyakit sampar.
9 Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai
sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan,
bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN."
10 Kemudian nabi Hananya mengambil gandar itu dari pada tengkuk nabi
Yeremia, lalu mematahkannya.
11 Berkatalah Hananya di depan mata seluruh rakyat itu: "Beginilah
firman TUHAN: Dalam dua tahun ini begitu jugalah Aku akan
mematahkan kuk Nebukadnezar, raja Babel itu, dari pada tengkuk
segala bangsa!" Tetapi pergilah nabi Yeremia dari sana.
12 Maka sesudah nabi Hananya mematahkan gandar dari pada tengkuk nabi
Yeremia, datanglah firman TUHAN kepada Yeremia:
13 "Pergilah mengatakan kepada Hananya: Beginilah firman TUHAN:
Engkau telah mematahkan gandar kayu, tetapi Aku akan membuat
gandar besi sebagai gantinya!
14 Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Kuk besi
akan Kutaruh ke atas tengkuk segala bangsa ini, sehingga mereka
takluk kepada Nebukadnezar, raja Babel; sungguh, mereka akan
takluk kepadanya! Malahan binatang-binatang di padang telah
Kuserahkan kepadanya."
15 Lalu berkatalah nabi Yeremia kepada nabi Hananya: "Dengarkanlah,
hai Hananya! TUHAN tidak mengutus engkau, tetapi engkau telah
membuat bangsa ini percaya kepada dusta.
16 Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku menyuruh
engkau pergi dari muka bumi. Tahun ini juga engkau akan mati,
sebab engkau telah mengajak murtad terhadap TUHAN."
17 Maka matilah nabi Hananya dalam tahun itu juga, pada bulan yang
ketujuh.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4963922-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar