(e-RH) Oktober 02 -- MENGGEMAKAN YANG BAIK

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 2 Oktober 2014
Bacaan : Amsal 18:14-24
Setahun: Matius 5-6
Nats: Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan
memakan buahnya. (Amsal 18:21)

Judul:

MENGGEMAKAN YANG BAIK

Seorang ibu memiliki anak berusia 15 tahun yang suka membuat onar.
Ia mendatangi pendeta, meminta anak itu didoakan, tapi pendeta
menolaknya. "Tidak ada gunanya selama Ibu terus berkata bahwa ia
tidak maju-maju dalam hidupnya. Jika saya berdoa untuk kebaikannya,
tetapi Ibu mengatakan hal-hal yang buruk tentang dia, hal itu akan
membatalkan doa saya, " kata pendeta.
"Lalu apa yang mesti saya perbuat?" tanya si ibu.
"Setiap hari katakanlah, 'Tuhan, dalam pemeliharaan-Mu, aku percaya
anak-Ku akan berhasil. Ia akan menjadi anak yang baik dan taat.'"
Lima belas bulan kemudian, pendeta itu kembali bertemu dengan ibu
tadi. Dengan bersemangat si ibu bercerita anaknya sudah berubah.



Menurut Amsal, perkataan yang kerap kita gemakan dapat menjadi
kenyataan. Kalau begitu, perkataan apakah yang sering kita ucapkan
kepada pasangan, anak, dan orang di sekitar kita? Apakah kita lebih
sering menggemakan hal-hal yang buruk: pasangan yang tidak bisa
dindalkan, anak-anak yang payah, teman yang tidak berguna? Ataukah,
kita lebih banyak mengatakan hal-hal yang membangun, memberkati, dan
menguatkan?



Bila kita menyadari besarnya pengaruh perkataan dalam turut
membentuk kondisi kehidupan kita, ikut memengaruhi kesuksesan dan
kegagalan kita, tentu kita akan lebih berhati-hati dalam
berkata-kata. Biarlah hati kita dipenuhi dengan kebenaran dan
keindahan firman Tuhan sehingga perkataan lidah kita yang memancar
dari sana mendatangkan kebaikan dan kesejahteraan bagi sesama.
--Imelda Saputra /Renungan Harian

BIARLAH PERKATAAN KITA MENGGEMAKAN KEBAIKAN;
BIARLAH PERKATAAN KITA MENDATANGKAN KESEJAHTERAAN.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/10/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+18:14-24

Amsal 18:14-24

14 Orang yang bersemangat dapat menanggung penderitaannya, tetapi
siapa akan memulihkan semangat yang patah?
15 Hati orang berpengertian memperoleh pengetahuan, dan telinga
orang bijak menuntut pengetahuan.
16 Hadiah memberi keluasan kepada orang, membawa dia menghadap
orang-orang besar.
17 Pembicara pertama dalam suatu pertikaian nampaknya benar, lalu
datanglah orang lain dan menyelidiki perkaranya.
18 Undian mengakhiri pertengkaran, dan menyelesaikan persoalan
antara orang-orang berkuasa.
19 Saudara yang dikhianati lebih sulit dihampiri dari pada kota
yang kuat, dan pertengkaran adalah seperti palang gapura sebuah
puri.
20 Perut orang dikenyangkan oleh hasil mulutnya, ia dikenyangkan
oleh hasil bibirnya.
21 Hidup dan mati dikuasai lidah, siapa suka menggemakannya, akan
memakan buahnya.
22 Siapa mendapat isteri, mendapat sesuatu yang baik, dan ia
dikenan TUHAN.
23 Orang miskin berbicara dengan memohon-mohon, tetapi orang kaya
menjawab dengan kasar.
24 Ada teman yang mendatangkan kecelakaan, tetapi ada juga sahabat
yang lebih karib dari pada seorang saudara.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Matius+5-6
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+5-6


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar