e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 11 Mei 2014
Ayat SH: Mazmur 130
Judul: Pengharapan akan pengampunan
Pernahkah Anda 'terjebak pada jurang yang dalam'? Mungkin berupa
penyakit tertentu yang menggerogoti tubuh. Bisa juga terlilit
hutang sedemikian, sehingga hanya pemutihan saja yang dapat
membebaskannya. Bisa jadi, pernah jatuh secara moral dan sekarang
sedang diperas habis-habisan. Saat hal-hal seperti itu terjadi,
pertanyaan yang bergejolak di hati biasanya ialah, dosa apa yang
menyebabkan aku mengalami masalah yang begitu rumit. Itulah yang
digumuli pemazmur.
Tanpa menjelaskan situasi 'jurang' seperti apa yang dihadapi, pemazmur
menyadari bahwa semuanya terjadi karena Tuhan sedang
memperhitungkan dosa-dosanya. Pemazmur tahu bahwa tidak ada
seorang pun yang dapat meluputkan diri dari hukuman dosa yang
Tuhan jatuhkan. Oleh karena itu, pemazmur hanya dapat berharap
kepada Tuhan yang berdaulat, baik untuk menghukum (3) maupun untuk
mengampuni (4). Justru karena mengenal kedaulatan Tuhan dan kasih
setia-Nya, maka pemazmur pun memiliki keyakinan bahwa pengampunan
Tuhan pasti akan diberikan setelah penghukuman-Nya dijatuhkan.
Ibarat badai boleh menerpa, pasti suatu waktu mereda. Atau, malam
boleh gelap, tetapi pagi pasti gemerlap (5-6). Bukankah hal itu
sudah menjadi pengalaman berulang dalam sejarah umat Tuhan (7)?
Berulang kali umat tidak setia, berontak pada pimpinan Tuhan,
berselingkuh dengan ilah-ilah bangsa-bangsa lain, sehingga
berulang kali juga Tuhan harus menghukum mereka secara dahsyat.
Namun, setiap kali pula pengampunan-Nya diberikan! Itulah kasih
setia-Nya.
Jangan tunggu sampai Anda masuk jurang dulu baru berseru mohon belas
kasih dan pengampunan Tuhan! Jaga hatimu, jaga juga perbuatanmu!
Bila Anda saat ini sedang ada dalam jurang penderitaan karena ulah
Anda bermain-main dengan dosa, biarlah Mazmur 130 ini menjadi doa
pengakuan dosa yang jujur di hadapan-Nya.
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2014/05/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+130
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+130
Mazmur 130
1 Nyanyian ziarah. Dari jurang yang dalam aku berseru kepada-Mu, ya
TUHAN!
2 Tuhan, dengarkanlah suaraku! Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian
kepada suara permohonanku.
3 Jika Engkau, ya TUHAN, mengingat-ingat kesalahan-kesalahan, Tuhan,
siapakah yang dapat tahan?
4 Tetapi pada-Mu ada pengampunan, supaya Engkau ditakuti orang.
5 Aku menanti-nantikan TUHAN, jiwaku menanti-nanti, dan aku
mengharapkan firman-Nya.
6 Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal mengharapkan
pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi.
7 Berharaplah kepada TUHAN, hai Israel! Sebab pada TUHAN ada kasih
setia, dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan.
8 Dialah yang akan membebaskan Israel dari segala kesalahannya.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4882273-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org
(e-SH) 11 Mei -- Mazmur 130 - Pengharapan akan pengampunan
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar