(e-SH) 03 Mei -- 1 Samuel 7:2-17 - Pertobatan menghadirkan kemenangan

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 3 Mei 2014
Ayat SH: 1 Samuel 7:2-17

Judul: Pertobatan menghadirkan kemenangan

Mengapa hidup umat Israel tetap menderita dijajah Filistin? Padahal
dari perikop sebelumnya, kita tahu tabut Allah sudah kembali ke
tanah Israel (1) dan orang Filistin pun sebenarnya kapok
menghadapi Yahweh karena dewa Dagon tidak sanggup menghadapi
keperkasaan Yahweh.

Penindasan selama dua puluh tahun oleh Filistin disebabkan Israel
tidak pernah sungguh-sungguh beribadah kepada Tuhan. Tabut Allah
jadi simbol keagamaan semata-mata tanpa kesadaran bahwa Tuhan
menuntut penyembahan tunggal kepada-Nya. Perikop hari ini
menunjukkan bagaimana mereka sebenarnya masih menyembah dewa-dewa
Kanaan. Itulah sebabnya, keluhan Israel atas penindasan Filistin
dijawab Samuel dengan ajakan pertobatan (3)!

Bukti bahwa Israel bertobat ialah mereka meninggalkan semua ilah asing
(4) dan mengikrarkan loyalitas tunggal pada Tuhan (6). Tuhan
menerima persembahan kurban mereka (9) dan memenangkan peperangan
mereka melawan Filistin (10-11). Sebagai pengakuan bahwa memang
Tuhanlah yang telah membela umat-Nya dari Filistin, Samuel pun
mendirikan tugu yang dinamainya Eben-Haezer (12). Kemenangan yang
Allah berikan kepada umat-Nya sungguh tuntas (14).

Dari kisah ini, kita belajar dua hal. Pertama, saat masalah menerpa
kita, kita harus memeriksa diri dengan jujur kalau-kalau ada dosa
yang harus diakui, bertobat, lalu menjalani hidup baru dengan
setia melakukan kehendak Tuhan. Pertobatan adalah cara terbaik
mengalami pemulihan, berkat dan bahkan kemenangan. Pertobatan
sejati juga ditunjukkan dengan hanya menyembah kepada Tuhan. Hidup
berimankan Tuhan di setiap waktu itulah kekuatan kita menghadapi
masalah apa pun. Kedua, dari kehidupan Samuel, kita belajar
menemukan bahwa Tuhan memberkati pekerjaan bahkan pergumulan
hamba-Nya. Pemimpin yang tekun di dalam Tuhan mendatangkan
keselamatan bagi yang dipimpinnya. Mari kita menjadi umat-Nya yang
setia dan mendukung pemimpin kita untuk hormat dan kemuliaan
Tuhan.

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2014/05/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Samuel+7:2-17
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Samuel+7:2-17

1 Samuel 7:2-17

2 Sejak saat tabut itu tinggal di Kiryat-Yearim berlalulah waktu
yang cukup lama, yakni dua puluh tahun, dan seluruh kaum Israel
mengeluh kepada TUHAN.
3 Lalu berkatalah Samuel kepada seluruh kaum Israel demikian: "Jika
kamu berbalik kepada TUHAN dengan segenap hati, maka jauhkanlah
para allah asing dan para Asytoret dari tengah-tengahmu dan
tujukan hatimu kepada TUHAN dan beribadahlah hanya kepada-Nya;
maka Ia akan melepaskan kamu dari tangan orang Filistin."
4 Kemudian orang-orang Israel menjauhkan para Baal dan para Asytoret
dan beribadah hanya kepada TUHAN.
5 Lalu berkatalah Samuel: "Kumpulkanlah segenap orang Israel ke
Mizpa; maka aku akan berdoa untuk kamu kepada TUHAN."
6 Setelah berkumpul di Mizpa, mereka menimba air dan mencurahkannya
di hadapan TUHAN. Mereka juga berpuasa pada hari itu dan berkata
di sana: "Kami telah berdosa kepada TUHAN." Dan Samuel menghakimi
orang Israel di Mizpa.
7 Ketika didengar orang Filistin, bahwa orang Israel telah berkumpul
di Mizpa, majulah raja-raja kota orang Filistin mendatangi orang
Israel. Serta didengar orang Israel demikian, maka ketakutanlah
mereka terhadap orang Filistin.
8 Lalu kata orang Israel kepada Samuel: "Janganlah berhenti berseru
bagi kami kepada TUHAN, Allah kita, supaya Ia menyelamatkan kami
dari tangan orang Filistin itu."
9 Sesudah itu Samuel mengambil seekor anak domba yang menyusu, lalu
mempersembahkan seluruhnya kepada TUHAN sebagai korban bakaran.
Dan ketika Samuel berseru kepada TUHAN bagi orang Israel, maka
TUHAN menjawab dia.
10 Sedang Samuel mempersembahkan korban bakaran itu, majulah orang
Filistin berperang melawan orang Israel. Tetapi pada hari itu
TUHAN mengguntur dengan bunyi yang hebat ke atas orang Filistin
dan mengacaukan mereka, sehingga mereka terpukul kalah oleh orang
Israel.
11 Keluarlah orang-orang Israel dari Mizpa, mengejar orang Filistin
itu dan memukul mereka kalah sampai hilir Bet-Kar.
12 Kemudian Samuel mengambil sebuah batu dan mendirikannya antara
Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, katanya: "Sampai di
sini TUHAN menolong kita."
13 Demikianlah orang Filistin itu ditundukkan dan tidak lagi memasuki
daerah Israel. Tangan TUHAN melawan orang Filistin seumur hidup
Samuel,
14 dan kota-kota yang diambil orang Filistin dari pada Israel,
kembali pula kepada Israel, mulai dari Ekron sampai Gat; dan orang
Israel merebut daerah sekitarnya dari tangan orang Filistin.
Antara orang Israel dan orang Amori ada damai.
15 Samuel memerintah sebagai hakim atas orang Israel seumur hidupnya.
16 Dari tahun ke tahun ia berkeliling ke Betel, Gilgal dan Mizpa, dan
memerintah atas orang Israel di segala tempat itu,
17 lalu ia kembali ke Rama, sebab di sanalah rumahnya dan di sanalah
ia memerintah atas orang Israel; dan di sana ia mendirikan mezbah
bagi TUHAN.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4878725-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar