e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 2 Januari 2014
Bacaan : Matius 1:18-25
Setahun: Kejadian 4-6
Nats: "... dan mereka akan menamakan Dia Imanuel." (Yang berarti:
Allah menyertai kita.) (Matius 1:23)
Judul:
IMAM LEPRA
Romo Damien, rohaniman Katholik dari Belgia, selama 16 tahun
melayani masyarakat lepra yang dikucilkan di Pulau Molokai, Hawaii.
Untuk membangun kembali harga diri mereka, selain pembinaan rohani,
ia memberikan pelatihan kerja agar mereka dapat menghidupi diri
sendiri. Ia menjadi salah satu dari mereka. Dan, tertulari penyakit
mereka. Pada usia 49 tahun ia meninggal karena kusta. Seseorang
berkomentar, "Tidak ada mukjizat dalam pelayanan Romo Damien sebab
ia sendirilah mukjizat itu."
Kisah Romo Damien mengingatkan pada kehadiran Kristus di
tengah-tengah kita. Immanuel, Allah menyertai kita. Dia menjadi
serupa dengan kita. Berdaging sama dengan kita. Bahkan menanggung
sengsara dalam daging yang serupa dengan kita. Nabi Yesaya
menubuatkan, "Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang
ditanggungnya" (Yes. 53:4). Tidak ada kekuatan dan penghiburan yang
lebih besar selain kesadaran bahwa kita tidak sendirian. Tuhan
bersama kita. Tak ragu untuk bersolidaritas dengan kita. Dia
mengerti, menyertai, dan menjadi sama dengan kita. Itu sebuah
mukjizat agung.
Siapa yang tidak ingin mengalami mukjizat? Kendati demikian, jika
tak ada berkat luar biasa atau keajaiban, itu bukan berarti tiada
mukjizat. Pemberian terbaik-Nya bagi kita adalah kehadiran Yesus.
Demi menyelamatkan kita, Dia lahir sebagai manusia, menyerupai kita,
menderita, dan disalibkan untuk menebus kita. Dia memberi kepastian
bahwa kita tidak akan pernah sendirian. --Pipi A Dhali/Renungan
Harian
BELUM TENTU HAL-HAL BESAR MENYERTAI PERJALANAN HIDUP KITA,
TETAPI YANG PASTI TUHAN SENANTIASA MENYERTAI KITA.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2014/01/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+1:18-25
Matius 1:18-25
18 Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu
Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung
dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.
19 Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau
mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud
menceraikannya dengan diam-diam.
20 Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan
nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud,
janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab
anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
21 Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia
Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa
mereka."
22 Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh
nabi:
23 "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan
seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel"
--yang berarti: Allah menyertai kita.
24 Sesudah bangun dari tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang
diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil Maria
sebagai isterinya,
25 tetapi tidak bersetubuh dengan dia sampai ia melahirkan anaknya
laki-laki dan Yusuf menamakan Dia Yesus.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+4-6
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+4-6
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
(e-RH) Januari 02 -- IMAM LEPRA
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar