Santapan Rohani Hari Ini: Cinta Tanpa Halangan

Posted On // Leave a Comment

Santapan Rohani Hari Ini: Cinta Tanpa Halangan


Cinta Tanpa Halangan

Posted: 16 Oct 2013 10:00 AM PDT

Kamis, 17 Oktober 2013

Cinta Tanpa Halangan

Baca: Matius 23:37-39

Yerusalem, Yerusalem . . . Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau. —Matius 23:37

Belum lama ini, saya mendengar kicauan panik seekor burung dari arah rumah tetangga kami. Saya menemukan ada sebuah sarang berisi anak-anak burung di dalam suatu lubang angin yang tertutup selembar kasa, sehingga si induk terhalang untuk memberi makan anak-anaknya yang kelaparan. Setelah saya memberi tahu tetangga saya itu, mereka pun melepaskan lembaran kasa tersebut dan memindahkan sarang beserta isinya ke tempat yang lebih aman agar anak-anak burung tersebut dapat diberi makan oleh induknya.

Memang memilukan saat kasih terhalang untuk diwujudkan. Kristus, Mesias yang telah lama dinantikan bangsa Israel, menemui halangan terhadap kasih-Nya ketika umat pilihan-Nya menolak Dia. Dia menggunakan gambaran seekor induk ayam dan anak-anaknya dalam menggambarkan keengganan mereka untuk menerima kasih-Nya: “Yerusalem, Yerusalem . . . Berkali-kali Aku rindu mengumpulkan anak-anakmu, sama seperti induk ayam mengumpulkan anak-anaknya di bawah sayapnya, tetapi kamu tidak mau” (Mat. 23:37).

Dosa kita merupakan penghalang yang memisahkan kita dari Allah (Yes. 59:2). Namun “begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal” (Yoh. 3:16). Yesus mengatasi penghalang terhadap kasih Allah melalui kematian-Nya di atas salib dan kebangkitan-Nya (Rm. 5:8-17; 8:11). Sekarang Dia rindu agar kita mengalami kasih-Nya dan menerima pemberian ini. —HDF

Hatiku tergerak setiap kali aku memikirkan Yesus,
Nama indah yang membebaskan para tawanan;
Satu-satunya Nama yang memberiku keselamatan.
Tiada nama lain di bumi terlebih indah bagiku. —Eliason

Melalui salib-Nya, Yesus menyelamatkan dan menebus.

0 komentar:

Posting Komentar