e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 14 September 2013
Ayat SH: Hakim-hakim 13:1-25
Judul: Pengalaman ajaib
Siklus dosa, pertobatan, kelepasan, berkat, dan dosa lagi berlangsung
terus dalam sejarah umat Israel. Karena dosa dan pemberontakan
Israel, Allah kembali membiarkan mereka ditundukkan oleh bangsa
Filistin. Dalam masa seperti itulah Simson lahir sebagai hakim
Israel yang berikutnya. Berbeda dengan hakim-hakim yang lain,
penulis kitab Hakim-hakim mengisahkan pilihan atas Simson telah
dinyatakan sejak Simson belum dilahirkan.
Simson lahir dari seorang perempuan yang tadinya mandul (3). Perempuan
itu mendapat pemberitahuan khusus dari Malaikat Tuhan bahwa ia
akan memiliki anak yang akan menjadi nazir Allah (5) karena Allah
akan melepaskan Israel dari tangan Filistin melalui Simson.
Pemberitahuan ini begitu penting karena sejak mengandung bayinya,
si ibu pun harus menjauhkan dirinya dari minuman yang memabukkan
dan makanan yang haram (4). Simson harus kudus bahkan sejak masih
menjadi janin.
Manoah, suami perempuan itu, kemudian meminta konfirmasi dari Tuhan.
Untuk memenuhi permintaan Manoah, Malaikat Tuhan pun datang lalu
berbicara mengenai anak yang akan dilahirkan (8-9). Malaikat Tuhan
itu pun kemudian menunjukkan siapa diri-Nya yang sesungguhnya
dengan naik dalam nyala api mezbah yang tengah membakar seekor
anak kambing dan korban sajian yang dipersembahkan Manoah (20).
Baru pada saat itulah Manoah dan istrinya sadar bahwa Malaikat
Tuhan itu bukan manusia biasa dan bukan juga malaikat biasa.
Mereka baru sadar bahwa mereka baru saja berbicara dengan Allah
sendiri (21-23).
Sungguh ajaib peristiwa yang dialami Manoah dan istrinya. Namun tidak
semua orang akan mengalami peristiwa ajaib seperti ini dalam
kehidupan imannya. Tentu Allah memiliki pertimbangan dan rencana
tersendiri sehingga ia memberi pengalaman-pengalaman ajaib itu
kepada orang-orang tertentu. Bila kita tidak mengalaminya, tidak
perlu berkecil hati karena bukan berarti kita tidak hidup benar
atau tidak diperkenan Tuhan. Yang perlu kita kejar adalah
pertumbuhan di dalam iman menuju kedewasaan di dalam Kristus.
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2013/09/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/santapanharian/home.php?d=2013/09/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Hakim-hakim+13:1-25
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Hakim-hakim+13:1-25
Hakim-hakim 13:1-25
1 Orang Israel melakukan pula apa yang jahat di mata TUHAN; sebab
itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Filistin empat
puluh tahun lamanya.
2 Pada waktu itu ada seorang dari Zora, dari keturunan orang Dan,
namanya Manoah; isterinya mandul, tidak beranak.
3 Dan Malaikat TUHAN menampakkan diri kepada perempuan itu dan
berfirman kepadanya, demikian: "Memang engkau mandul, tidak
beranak, tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak
laki-laki.
4 Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau
minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram.
5 Sebab engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak
laki-laki; kepalanya takkan kena pisau cukur, sebab sejak dari
kandungan ibunya anak itu akan menjadi seorang nazir Allah dan
dengan dia akan mulai penyelamatan orang Israel dari tangan orang
Filistin."
6 Kemudian perempuan itu datang kepada suaminya dan berkata: "Telah
datang kepadaku seorang abdi Allah, yang rupanya sebagai rupa
malaikat Allah, amat menakutkan. Tidak kutanyakan dari mana
datangnya, dan tidak juga diberitahukannya namanya kepadaku.
7 Tetapi ia berkata kepadaku: Engkau akan mengandung dan melahirkan
seorang anak laki-laki; oleh sebab itu janganlah minum anggur atau
minuman yang memabukkan dan janganlah makan sesuatu yang haram,
sebab sejak dari kandungan ibunya sampai pada hari matinya, anak
itu akan menjadi seorang nazir Allah."
8 Lalu Manoah memohon kepada TUHAN, katanya: "Ya Tuhan, berilah
kiranya abdi Allah, yang Kauutus itu, datang pula kepada kami dan
mengajar kami, apa yang harus kami perbuat kepada anak yang akan
lahir itu."
9 Maka Allah mendengarkan permohonan Manoah, sehingga Malaikat Allah
datang pula kepada perempuan itu, ketika ia duduk di padang dan
ketika Manoah, suaminya itu, tidak ada bersama-sama dengan dia.
10 Kemudian perempuan itu segera berlari memberitahukan kepada
suaminya, katanya kepadanya: "Orang yang datang kepadaku baru-baru
ini menampakkan diri pula kepadaku."
11 Lalu bangunlah Manoah dan mengikuti isterinya. Setelah sampai
kepada orang itu, berkatalah ia kepadanya: "Engkaukah orang yang
telah berbicara kepada perempuan ini?" Jawabnya: "Benar!"
12 Lalu kata Manoah: "Dan apabila terjadi yang Kaukatakan itu,
bagaimanakah nanti cara hidup anak itu dan tingkah lakunya?"
13 Jawab Malaikat TUHAN itu kepada Manoah: "Perempuan itu harus
memelihara diri terhadap semua yang Kukatakan kepadanya.
14 Janganlah ia makan sesuatu yang berasal dari pohon anggur; anggur
atau minuman yang memabukkan tidak boleh diminumnya dan sesuatu
yang haram tidak boleh dimakannya. Ia harus berpegang pada segala
yang Kuperintahkan kepadanya."
15 Kata Manoah kepada Malaikat TUHAN itu: "Perkenankanlah kami
menahan Engkau di sini, supaya kami mengolah anak kambing
bagi-Mu."
16 Tetapi jawab Malaikat TUHAN itu kepada Manoah: "Sekalipun engkau
menahan Aku di sini, hidanganmu itu tidak akan Kumakan. Tetapi
jika engkau hendak mengolahnya menjadi korban bakaran,
persembahkanlah itu kepada TUHAN." Sebab Manoah tidak mengetahui,
bahwa Dia itu Malaikat TUHAN.
17 Kemudian berkatalah Manoah kepada Malaikat TUHAN itu: "Siapakah
nama-Mu, sebab apabila terjadi yang Kaukatakan itu, maka kami
hendak memuliakan Engkau."
18 Tetapi jawab malaikat TUHAN itu kepadanya: "Mengapa engkau juga
menanyakan nama-Ku? Bukankah nama itu ajaib?"
19 Sesudah itu Manoah mengambil seekor anak kambing dan korban
sajian, lalu mempersembahkannya kepada TUHAN di atas batu. Lalu
diperbuat-Nya keajaiban, sementara Manoah dan isterinya
memandanginya.
20 Sedang nyala api itu naik ke langit dari mezbah, maka naiklah
Malaikat TUHAN dalam nyala api mezbah itu. Ketika Manoah dan
isterinya melihat hal ini, sujudlah mereka dengan mukanya sampai
ke tanah.
21 Sejak itu Malaikat TUHAN tidak lagi menampakkan diri kepada Manoah
dan isterinya. Maka tahulah Manoah, bahwa Dia itu Malaikat TUHAN.
22 Berkatalah Manoah kepada isterinya: "Kita pasti mati, sebab kita
telah melihat Allah."
23 Tetapi jawab isterinya kepadanya: "Seandainya TUHAN hendak
membunuh kita, maka tidaklah Ia menerima korban bakaran dan korban
sajian dari tangan kita dan tidaklah Ia memperlihatkan semuanya
itu kepada kita dan tidaklah Ia memperdengarkan hal-hal yang
demikian kepada kita pada waktu sekarang ini."
24 Lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan memberi
nama Simson kepadanya. Anak itu menjadi besar dan TUHAN memberkati
dia.
25 Mulailah hatinya digerakkan oleh Roh TUHAN di Mahane-Dan yang
terletak di antara Zora dan Esytaol.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-4709020-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org
(e-SH) 14 September -- Hakim-hakim 13:1-25 - Pengalaman ajaib
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar