Santapan Rohani Hari Ini: Jalan Yang Berliku |
Posted: 10 Jul 2013 10:00 AM PDT Kamis, 11 Juli 2013 Baca: Mazmur 121 Ia takkan membiarkan kakimu goyah, Penjagamu tidak akan terlelap. —Mazmur 121:3 Dalam bukunya A Sweet and Bitter Providence (Pahit-Manisnya Penyertaan Allah), John Piper menyajikan pemikiran tentang penyertaan Allah dan tuntunan-Nya: “Hidup bukanlah sebuah garis lurus yang membawa kita dari satu berkat ke berkat lain hingga akhirnya kita sampai di surga. Hidup adalah sebuah jalan yang berliku dan penuh masalah. . . . Allah tak hanya muncul untuk membereskan suatu masalah yang telah terjadi. Dia sedang mengatur jalan hidup kita dan mengelola masalah-masalah yang ada dengan suatu maksud besar demi kebaikan kita dan demi kemuliaan Yesus Kristus.” Orang Yahudi yang sedang menempuh perjalanan menuju Yerusalem untuk mengikuti perayaan tahunan mereka (Ul. 16:16) punya kepastian karena mengetahui bahwa Tuhanlah yang mengatur jalan hidup mereka dan menolong mereka menghadapi jalan yang penuh liku dan masalah. Mereka mengungkapkan kepastian ini dalam sebuah nyanyian ziarah di Mazmur 121. Pertanyaan “Dari manakah akan datang pertolonganku?” bukanlah merupakan ungkapan keraguan, melainkan suatu keyakinan di dalam Tuhan yang berkuasa penuh (ay.1-2). Tidak seperti penjaga yang kadang terlelap, atau dewa Baal yang harus dibangunkan dari keterlelapannya (1Raj. 18:27), Tuhan sepenuhnya siaga dan menjaga perjalanan umat-Nya dengan kasih pemeliharaan-Nya (ay.3-4). Tuhan, yang telah menyelamatkan Israel, akan terus menolong, menjaga, dan berjalan bersama umat-Nya. Hidup ini bagaikan jalan berliku dengan masalah dan bahaya yang tak pernah dapat diduga, tetapi kita bisa yakin penuh pada penyertaan, perlindungan, dan pemeliharaan Allah. —MLW Ya Tuhan, terkadang hidup begitu penuh marabahaya Masalah datang tanpa bisa kita duga; tetapi penyertaan Allah itu selalu pasti. |
Posted: 09 Jul 2013 10:00 AM PDT Rabu, 10 Juli 2013 Baca: Kolose 1:19-27 Karena itu, saudara-saudaraku yang terkasih, berdirilah teguh, jangan goyah, dan giatlah selalu dalam pekerjaan Tuhan! Sebab kamu tahu, bahwa dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia. —1 Korintus 15:58 Semasa SMA, saya dan seorang teman membuat sebuah miniatur sungai sebagai tugas akhir dalam mata pelajaran ilmu bumi. Dengan dibantu ayah saya, kami membuat kotak panjang dari kayu lapis dengan engsel di tengahnya. Lalu kami membungkusnya dengan plastik dan mengisinya dengan pasir. Di salah satu ujung, kami mengikatkan sebuah selang, dan di ujung yang lain ada lubang pembuangan. Setelah selesai merakit, kami mengangkat salah satu ujung miniatur sungai tersebut, mengisinya dengan air, dan memperhatikan bagaimana air langsung mengalir ke lubang di ujung yang lain. Tahap selanjutnya dari eksperimen ini adalah menempatkan batu di tengah aliran tersebut dan memperhatikan bagaimana batu itu mengubah jalannya aliran air. Bagi saya, tugas tersebut tidak hanya mengajarkan tentang ilmu pengetahuan, tetapi juga tentang kehidupan. Saya menyadari bahwa saya tidak bisa mengubah jalan hidup ini jika saya hanya berada di tepian. Saya harus melangkah masuk ke tengah aliran kehidupan dan berdiri di sana, supaya saya bisa mengubah arus air yang mengalir. Itulah yang Yesus lakukan. Alkitab menggambarkan keselamatan sebagai sebuah gunung batu (2Sam. 22:47; Mzm. 62:3,7-8), dan Paulus menerangkan bahwa Kristus adalah Batu Karang tersebut (1Kor. 10:4). Allah menempatkan Yesus di tengah arus sejarah yang bergulir dengan maksud mengubah jalannya sejarah. Ketika kita berdiri teguh di dalam Kristus, dan selalu giat dalam pekerjaan Tuhan, Allah akan memakai kita untuk mengubah jalannya sejarah. Hal ini dilakukan-Nya melalui sikap taat kita yang akan menarik banyak orang untuk datang kepada-Nya. —JAL Sang Tuan sedang mencari tuaian Pastikan kaki Anda berpijak di tempat yang benar, lalu berdirilah teguh. —Abraham Lincoln |
Posted: 09 Jul 2013 01:00 AM PDT |
You are subscribed to email updates from WarungSateKaMu.org To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |
0 komentar:
Posting Komentar