Jumat, 16 Mei 2025

(e-SH) 17 Mei -- Baca Gali Alkitab

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Baca Gali Alkitab

Bilangan 19

Allah memerintahkan Musa dan Harun untuk mengambil lembu merah yang tidak bercela dan belum pernah dipakai untuk bekerja. Lembu ini harus dibawa keluar perkemahan dan disembelih di hadapan imam Eleazar. Upacara ini melambangkan penyucian dari dosa dan ketidakmurnian. Lembu merah, yang jarang ditemukan, melambangkan kesempurnaan dan ketulusan pengorbanan.

Penyucian dari kenajisan mayat menekankan kesucian hidup umat Allah dan pemisahan dari kematian yang dianggap sebagai simbol dosa. Proses penyucian yang ketat menunjukkan pentingnya ketaatan kepada hukum TUHAN untuk menjaga kekudusan.

Apa saja yang Anda baca?
1. Binatang apa yang Allah tetapkan sebagai kurban dan bagaimana seharusnya kurban dilakukan? (1-10)
2. Apa yang harus umat lakukan untuk menahirkan diri jika menyentuh mayat manusia? (11-19)
3. Apakah yang menjadi konsekuensi bagi orang yang tidak taat dan tetap berada dalam kenajisan? (20-22)

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?
1. Apakah ada aspek dalam hidup kita yang perlu kita "bakar" atau singkirkan untuk mencapai kemurnian rohani?
2. Bagaimana kita dapat menjaga kekudusan dan kebersihan rohani kita dalam kehidupan sehari-hari, terutama ketika berhadapan dengan "kenajisan" atau dosa di sekitar kita?
3. Apakah kita bersedia melalui proses penyucian yang TUHAN tetapkan meskipun mungkin itu memerlukan waktu dan usaha?

Apa respons Anda?
1. Apakah kita secara teratur memeriksa dan menyucikan diri kita, baik secara pribadi maupun secara kelompok?
2. Bagaimana kita dapat menghargai pentingnya menjaga kekudusan dalam komunitas kita dan mendorong orang lain untuk melakukan hal yang sama?

Pokok Doa:
Mari kita berdoa bagi pengampunan dosa-dosa kita dan kiranya Allah berkenan memberi kita hati yang bertobat.

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Bilangan+19
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+19

Bilangan 19

 1  TUHAN berfirman kepada Musa dan Harun:
 2  "Inilah ketetapan hukum yang diperintahkan TUHAN dengan berfirman: Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka membawa kepadamu seekor lembu betina merah yang tidak bercela, yang tidak ada cacatnya dan yang belum pernah kena kuk.
 3  Dan haruslah kamu memberikannya kepada imam Eleazar, maka lembu itu harus dibawa ke luar tempat perkemahan, lalu disembelih di depan imam.
 4  Kemudian imam Eleazar harus mengambil dengan jarinya sedikit dari darah lembu itu, lalu haruslah ia memercikkan sedikit ke arah sebelah depan Kemah Pertemuan sampai tujuh kali.
 5  Sesudah itu haruslah lembu itu dibakar habis di depan mata imam; kulitnya, dagingnya dan darahnya haruslah dibakar habis bersama-sama dengan kotorannya.
 6  Dan imam haruslah mengambil kayu aras, hisop dan kain kirmizi dan melemparkannya ke tengah-tengah api yang membakar habis lembu itu.
 7  Kemudian haruslah imam mencuci pakaiannya dan membasuh tubuhnya dengan air, sesudah itu masuk ke tempat perkemahan, dan imam itu najis sampai matahari terbenam.
 8  Orang yang membakar habis lembu itu haruslah mencuci pakaiannya dengan air dan membasuh tubuhnya dengan air, dan ia najis sampai matahari terbenam.
 9  Maka seorang yang tahir haruslah mengumpulkan abu lembu itu dan menaruhnya pada suatu tempat yang tahir di luar tempat perkemahan, supaya semuanya itu tinggal tersimpan bagi umat Israel untuk membuat air pentahiran; itulah penghapus dosa.
10  Dan orang yang mengumpulkan abu lembu itu haruslah mencuci pakaiannya, dan ia najis sampai matahari terbenam. Itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagi orang Israel dan bagi orang asing yang tinggal di tengah-tengahmu.
11  Orang yang kena kepada mayat, ia najis tujuh hari lamanya.
12  Ia harus menghapus dosa dari dirinya dengan air itu pada hari yang ketiga, dan pada hari yang ketujuh ia tahir. Tetapi jika pada hari yang ketiga ia tidak menghapus dosa dari dirinya, maka tidaklah ia tahir pada hari yang ketujuh.
13  Setiap orang yang kena kepada mayat, yaitu tubuh manusia yang telah mati, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, ia menajiskan Kemah Suci TUHAN, dan orang itu haruslah dilenyapkan dari Israel; karena air pentahiran tidak disiramkan kepadanya, maka ia najis; kenajisannya masih melekat padanya.
14  Inilah hukumnya, apabila seseorang mati dalam suatu kemah: setiap orang yang masuk ke dalam kemah itu dan segala yang di dalam kemah itu najis tujuh hari lamanya;
15  setiap bejana yang terbuka yang tidak ada kain penutup terikat di atasnya adalah najis.
16  Juga setiap orang yang di padang, yang kena kepada seorang yang mati terbunuh oleh pedang, atau kepada mayat, atau kepada tulang-tulang seorang manusia, atau kepada kubur, orang itu najis tujuh hari lamanya.
17  Bagi orang yang najis haruslah diambil sedikit abu dari korban penghapus dosa yang dibakar habis, lalu di dalam bejana abu itu dibubuhi air mengalir.
18  Kemudian seorang yang tahir haruslah mengambil hisop, mencelupkannya ke dalam air itu dan memercikkannya ke atas kemah dan ke atas segala bejana dan ke atas orang-orang yang ada di sana, dan ke atas orang yang telah kena kepada tulang-tulang, atau kepada orang yang mati terbunuh, atau kepada mayat, atau kepada kubur itu;
19  orang yang tahir itu haruslah memercik kepada orang yang najis itu pada hari yang ketiga dan pada hari yang ketujuh, dan pada hari yang ketujuh itu haruslah ia menghapus dosa orang itu; dan orang yang najis itu haruslah mencuci pakaiannya dan membasuh badannya dengan air, lalu ia tahir pada waktu matahari terbenam.
20  Tetapi orang yang telah najis, dan tidak menghapus dosa dari dirinya, orang itu harus dilenyapkan dari tengah-tengah jemaah itu, karena ia telah menajiskan tempat kudus TUHAN; air pentahiran tidak ada disiramkan kepadanya, jadi ia tetap najis.
21  Itulah yang harus menjadi ketetapan bagi mereka untuk selama-lamanya. Orang yang menyiramkan air penyuci itu, ia harus mencuci pakaiannya, dan orang yang kena kepada air penyuci itu, ia menjadi najis sampai matahari terbenam.
22  Segala yang diraba orang yang najis itu menjadi najis dan orang yang kena kepadanya menjadi najis juga sampai matahari terbenam."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

Tidak ada komentar:

Posting Komentar